Progres Pembangunan Bendungan Jeneleta Capai 19 Persen

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 22 Oktober 2025 - 07:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HALLOMAKASSAR.COM– Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyebut, progres pembangunan Bendungan Jenelata di Kabupaten Gowa telah mencapai sekitar 19 persen dan diproyeksi selesai tahun 2028.

Andi Sudirman mendorong proses konstruksi dapat terus dipercepat melalui kerja sama lintas sektor antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan lembaga pendukung.

Itu disampaikan ketika melakukan site visit atau kunjungan lapangan untuk meninjau secara langsung progres proyek pembangunan Bendungan Jenelata di Kabupaten Gowa, Selasa (21/10/2025).

Proyek strategis nasional (PSN) ini menjadi salah satu infrastruktur penting yang mampu memperkuat ketahanan air dan mendukung sektor pertanian serta pariwisata di Sulawesi Selatan.

Dalam kunjungan tersebut, Andi Sudirman menyampaikan apresiasi kepada Kejaksaan Tinggi Sulsel yang selama ini aktif memberikan pendampingan hukum dan mendukung kelancaran proses pembebasan lahan di lokasi proyek.

“Tentu apresiasi kepada Kejaksaan Tinggi Sulsel yang sangat proaktif dalam mendukung pembebasan lahan dan pendampingan hukum. Sinergi ini sangat membantu agar pembangunan berjalan lancar dan sesuai aturan,” ujarnya.

“Bendungan ini akan menjadikan sekitar 23 ribu hektar sawah menjadi IP300 atau index 3 kali yang semula dua kali dengan hanya Bendungan Bili-Bili. Juga sebagai upaya mengendalikan banjir Mamminasata, serta mampu menyediakan air baku nantinya untuk proyeksi sambungan rumah (SR) 40 ribu,” tambah Andi Sudirman.

Sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN), bendungan ini memiliki nilai strategis untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian, serta membuka peluang ekonomi baru bagi petani dan masyarakat.

“Kita ingin ke depan akselerasi konstruksi bisa lebih cepat lagi. Insya Allah pemerintah berkomitmen untuk mempercepat proyek investasi ini demi menggerakkan ekonomi. Kami berharap masyarakat sekitar dapat mendukung proyek besar ini karena dapat menghidupkan ekonomi, wisata dan pendapatan masyarakat penerima manfaat,” tukasnya.

Kunjungan ini juga dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel Agus Salim, Bupati Gowa Husniah Talenrang, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang Heriantono Waluyadi serta perwakilan dari BPN Kanwil Sulsel dan PTPN. (*)

Berita Terkait

Jumlah Koperasi Merah Putih Aktif di Sulsel Mulai Meningkat
Pemprov Kolaborasi dengan STIA LAN Tingkatkan SDM
Komisi D DPRD Sulsel Desak Dinas SDA Turunkan Tim Ahli Teliti Proyek Embun di Bone
Sulsel Dijadikan Sampel Bank Dunia terkait Pembiayaan Infrastruktur Daerah
Jusuf Kalla Geram Soal Sengketa Tanah dengan GMTD: Permainan Lippo
BNPT Sosialisasikan Mekanisme Baru Pengajuan Hak Korban Terorisme di Sulsel
Projo Sulsel Dukung Penuh Budi Arie Gabung Gerindra
PPPK Pemprov Sulsel Bergantung Kekuatan Fiskal

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 09:08 WIB

Jumlah Koperasi Merah Putih Aktif di Sulsel Mulai Meningkat

Jumat, 7 November 2025 - 07:57 WIB

Pemprov Kolaborasi dengan STIA LAN Tingkatkan SDM

Kamis, 6 November 2025 - 14:43 WIB

Komisi D DPRD Sulsel Desak Dinas SDA Turunkan Tim Ahli Teliti Proyek Embun di Bone

Kamis, 6 November 2025 - 10:34 WIB

Sulsel Dijadikan Sampel Bank Dunia terkait Pembiayaan Infrastruktur Daerah

Kamis, 6 November 2025 - 07:22 WIB

Jusuf Kalla Geram Soal Sengketa Tanah dengan GMTD: Permainan Lippo

Berita Terbaru

Sulawesi Selatan

Jumlah Koperasi Merah Putih Aktif di Sulsel Mulai Meningkat

Sabtu, 8 Nov 2025 - 09:08 WIB