Masa Tunggu Haji di Masing – Masing Provinsi Disamakan, 26 Tahun

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 29 Oktober 2025 - 09:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HALLOMAKASSAR.COM– Masa tunggu haji untuk masing – masing Provinsi di Indonesia kini disamakan 26 tahun.

Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan,
masa tunggu ini berbeda dari penyelenggaraan ibadah haji tahun sebelumnya, yang bervariasi hingga paling lama sekitar 47 tahun.

“Seperti tadi saya sebutkan, masa tunggu semuanya sama sekitar 26 tahun,” kata Dahnil dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI di Kompleks DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, dikutip Rabu, 29 Oktober 2025.
Dahnil menjabarkan, penghitungan kuota tiap provinsi pun relatif berbeda dengan tahun sebelumnya.

Penyelenggaraan haji tahun 2025, kuota tiap provinsi tidak memiliki landasan hukum. Sedangkan rencana kuota tahun 2026 telah sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam UU Nomor 14 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PIHU).

Dahnil menyebut, pembagian kuota lebih berprinsip pada keadilan karena provinsi dengan jumlah pendaftar haji lebih banyak akan mendapat kuota lebih banyak.

“Dampak dari pembagian kuota dengan pola penghitungan baru tersebut, akan ada 10 provinsi yang akan mengalami penambahan kuota dan berdampak pengurangan waktu tunggu. Dan 20 provinsi yang mengalami pengurangan kuota, berdampak menambah waktu tunggu,” katanya.

Berikut kuota jemaah haji reguler per provinsi untuk tahun depan dengan masa tunggu 26 tahun:

  • Aceh – 5.426
  • Sumatera Utara – 5.913
  • Sumatera Barat – 3.928
  • Riau – 4.682
  • Jambi – 3.576
  • Sumatera Selatan – 5.354
  • Bengkulu – 1.357
  • Lampung – 5.827
  • DKI Jakarta – 7.819
  • Jawa Barat – 29.643
  • Jawa Tengah – 34.122
  • DI Yogyakarta – 3.748
  • Jawa Timur – 42.409
  • Bali – 1.698
  • Nusa Tenggara Barat – 5.798
  • Nusa Tenggara Timur – 516
  • Kalimantan Barat – 1.858
    Kalimantan Tengah – 1.559
  • Kalimantan Selatan – 5.187
  • Kalimantan Timur – 3.189
  • Sulawesi Utara – 402
  • Sulawesi Tengah – 1.753
  • Sulawesi Selatan – 9.670
  • Sulawesi Tenggara – 2.063
  • Maluku – 587
  • Papua – 933
  • Bangka Belitung – 1.077
  • Banten – 9.124
  • Gorontalo – 608
  • Maluku Utara – 785
  • Kepulauan Riau – 1.085
  • Sulawesi Barat – 1.450
  • Papua Barat – 447
  • Kalimantan Utara – 489

Berita Terkait

Survey Indikator politik Indonesia : Kinerja Mentan Amran tertinggi 84,9%
Komentar Jokowi Soal Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto
NU Angka Bicara Soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto
PSMTI Audiensi dengan Menteri Kebudayaan, Harap Kolaborasi dalam Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan
Komentar UAS Soal OTT KPK Gubernur Riau
Wapres Gibran Angka Bicara Soal Ketum Projo Ingin Gabung Gerindra
Usai ‘Lapor Pak Purbaya’, Kini Muncul ‘Lapor Pak Amran’
Presiden Prabowo Izinkan Pemda dan BUMD Utang ke Pusat

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 18:48 WIB

Survey Indikator politik Indonesia : Kinerja Mentan Amran tertinggi 84,9%

Jumat, 7 November 2025 - 13:58 WIB

Komentar Jokowi Soal Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto

Jumat, 7 November 2025 - 08:05 WIB

NU Angka Bicara Soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Rabu, 5 November 2025 - 18:52 WIB

PSMTI Audiensi dengan Menteri Kebudayaan, Harap Kolaborasi dalam Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan

Rabu, 5 November 2025 - 12:54 WIB

Komentar UAS Soal OTT KPK Gubernur Riau

Berita Terbaru

Sulawesi Selatan

Jumlah Koperasi Merah Putih Aktif di Sulsel Mulai Meningkat

Sabtu, 8 Nov 2025 - 09:08 WIB