PSM Makassar Dihukum FIFA, Ini Isinya

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HALLOMAKASSAR.COM– PSM Makassar kembali dilanda kabar buruk. Klub Super League berjuluk Juku Eja itu dijatuhi sanksi oleh FIFA. Sanksi mulai berlaku sejak 8 Oktober 2025.

Di mana, PSM Makassar tercantum dalam FIFA Registration Ban List.

Sanksi berat ini membuat PSM Makassar tidak bisa mendaftarkan pemain baru dalam tiga jendela transfer mendatang, baik lokal maupun internasional. Situasi ini jelas menjadi pukulan telak bagi tim yang tengah berusaha bangkit di tengah musim Super League 2025/2026.

Meskipun belum ada pernyataan resmi dari pihak manajemen klub PSM maupun dari League selaku operator kompetisi, sanksi ini diduga kuat terkait masalah penunggakan gaji yang berulang.

 Dugaan Penunggakan Gaji Setelah Ditinggal Pelatih

Sinyal masalah finansial PSM Makassar menguat setelah klub itu baru saja ditinggalkan oleh pelatih kepala mereka, Bernardo Tavares. Sebelum memutuskan cabut, Tavares sempat secara terbuka mengungkapkan manajemen PSM Makassar telah menunggak gajinya.

Fakta ini memperkuat dugaan bahwa sanksi larangan transfer yang dijatuhkan FIFA saat ini memang disebabkan oleh masalah penunggakan gaji pemain dan staf pelatih.

Jika benar karena penunggakan gaji, ini menjadi pukulan telak bagi Juku Eja, terutama setelah kepergian pelatih Bernardo Tavares yang sukses membawa klub berprestasi.

Larangan transfer selama tiga periode adalah konsekuensi yang sangat serius, yang akan membatasi kemampuan tim untuk merekrut pemain baru dan mempertahankan daya saing di Super League.

Masalah Berulang

Ironisnya, kondisi ini bukan pertama kalinya dialami oleh PSM Makassar. Klub kebanggaan masyarakat Sulawesi ini sudah pernah dijatuhi sanksi serupa oleh FIFA sebelumnya, yakni pada 12 April 2024 dan 28 Maret 2025.

Pada kejadian sebelumnya, FIFA menjatuhkan larangan transfer karena manajemen klub menunggak pembayaran gaji sejumlah pemain dan staf pelatih. Sanksi-sanksi tersebut akhirnya dicabut oleh FIFA setelah PSM Makassar melunasi kewajiban mereka.

Sayangnya, belum genap setahun berselang, masalah finansial yang sama kembali terulang, menunjukkan adanya isu struktural dalam pengelolaan keuangan klub. (*)

Berita Terkait

Dua Sosok ‘S’ Pengendali Timnas Indonesia
Jepang Tumbangkan Brasil, Sempat Tertinggal
Live Skor Jepang Versus Brasil
Surat Terbuka Kluivert Usai Gagal Bawa Timnas ke Piala Dunia
PSM Siapkan Pengganti Tavares, Belum Pernah Melatih di Indonesia
Indonesia Gagal Melaju ke Piala Dunia 2026 Usai Tumbang dari Irak
Kualifikasi Piala Dunia, Indonesia Tumbang 2- 3 dari Arab Saudi
PSM Makassar Akan Launching Jersey Sebelum Arungi Super League

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 05:50 WIB

Dua Sosok ‘S’ Pengendali Timnas Indonesia

Rabu, 15 Oktober 2025 - 06:29 WIB

Jepang Tumbangkan Brasil, Sempat Tertinggal

Selasa, 14 Oktober 2025 - 17:53 WIB

Live Skor Jepang Versus Brasil

Selasa, 14 Oktober 2025 - 10:09 WIB

Surat Terbuka Kluivert Usai Gagal Bawa Timnas ke Piala Dunia

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:46 WIB

PSM Makassar Dihukum FIFA, Ini Isinya

Berita Terbaru

Sulawesi Selatan

Jumlah Koperasi Merah Putih Aktif di Sulsel Mulai Meningkat

Sabtu, 8 Nov 2025 - 09:08 WIB